Article Detail

Workshop Kebhinekaan

Bertempat di Hotel Cailendra Jalan Taman Siswa diadakan Workshop Penguatan Wawasan Kebhinekaan bagi Guru Se Yogyakarta. Kegiatan ini diadakan oleh Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (Dialog Center)  bekerjasama dengan Mission – 21 Basel Switzerland. Acara yang berlangsung 3 hari tepatnya dimulai Kamis – Sabtu, 21 – 23 September 2017 diikuti oleh 40 orang guru yang terdiri dari guru mata pelajaran agama Islam, Khatolik, Kristen, Hindhu, Budha dan guru PPkn lintas agama.

Acara dimulai dengan pembukaan oleh Rektor Universitas UIN Sunan Kalijaga Prof. KH. Yudian Wahyudi, MA, Ph.D yang juga menjadi Keynote Speaker dalam Workshop ini. Disampaikan oleh Prof. KH. Yudian pentingnya Wawasan Kebangsaan bagi masyarakat Indonesia yang sangat majemuk ini karena kalau kemajemukan tidak dikelola dengan baik bisa menimbulkan bahaya laten. Wawasan kebangsaan ini juga perlu dipelihara karena Masyarakat Indoesia belum terbiasa dengan perbedaan.

Dr. Zainudin M.Ag selaku Direktur Dialog Center menyampaikan tujuan diselenggarakannya kegiatan ini adalah untuk menggali kembali pengamalan Kebhiekaan di pembelajaran maka harapannya dalam Kurikulum, RPP mencantumkan Kebhinekaan dan nantinya setetelah workshop selesai akan diadakan monitoring ke beberapa sekolah.

SMA Stella Duce 2 Yogyakarta diwakili oleh Ernani Astuti dan Cristian Ari Wijaya, merasakan betapa pentingnya menanamkan Kebhinekaan dikalangan siswa agar kemajemukan bukan menjadi penghalang bagi Bangsa Indonesia dalam pembangunan tetapi menjadi kekuatan di segala bidang. (EA)

Comments
  • there are no comments yet
Leave a comment